- October 18, 2018
- Posted by: Admin
- Category: Berita
Koperasi itu sebuah gerakan. “Kita menamainya gerakan koperasi. Karena ini merupakan suatu upaya masyarakat banyak untuk mengoreksi dari perekonomian yang tidak adil”, kata Ir. Lukman M. Baga, PhD, Bendahara Koperasi Syariah 212 (KS212) kepada Izzah pekan lalu.
Lukman yang disertasinya memang tentang koperasi ini menyempatkan diri berbagi ilmunya melalui media ini. Menurutnya, koperasi sebagai sebuah gerakan itu penting untuk dipahami oleh anggota KS212.
Lukman menjelaskan dalam video yang bisa ditonton di channel Youtube KS212 https://youtu.be/S0YN2ATrgc0
Namun, Anda dapat membaca transkrip dari penjelasan pengajar Institut Pertanian Bogor (IPB) ini. Berikut transkripnya.
——————-
Kita menamainya gerakan koperasi. Karena ini merupakan suatu upaya masyarakat banyak untuk mengoreksi dari perekonomian yang tidak adil. Yang yang dikuasai oleh segelintir orang yang kemudian mendzalimi atau mengeksploitasi kebanyakan orang.
Umat Islam terpanggil untuk melakukan gerakan kebangkitan ekonomi umat islam diinspirasikan dengan gerakan 212.
Mengapa demikian, karena selama ini, kalau untuk perjuangan kemerdekaan, perjuangan untuk mendapatkan kebebasan secara politik geografis itu kita sudah tunjukkan. Umat Islam tidak dipertanyakan lagi.
Tapi secara ekonomi umat Islam masih termajinalkan. Kita melihat umat Islam yang banyak sekali, itu hanya bergerak di sektor-sektor usaha mikro. Tidak bisa masuk ke usaha yang besar.
Oleh karenanya, umat Islam ketinggalan dan menjadi sasaran dari eksploitasi dari para pengusaha-pengusaha bermodal besar. Yang kita sebut dengan para kapitalis.
Seakan-akan umat Islam yang bergerak di sektor mikro itu tidak bisa meningkatkan kesejahteraan mereka.
Oleh karenanya, terinspirasi oleh gerakan koperasi di dunia, mereka tidak menjadi besar, kecuali mereka bergabung menjadi satu kekuatan yang besar.
Yang kecil-kecil bergabung menjadi suatu kekuatan yang besar. Dan itu, hanya bisa dilakukan oleh suatu badan usaha yang kita sebut koperasi. Dan, dilakukan secara masif di berbagai daerah.
Berbagai wilayah, terkoordinasi dengan baik, sehingga itu menjadi suatu gerakan nasional, gerakan kebangkitan perekonomian umat Islam.