212 Mart Bukit Cimanggu City: Sukses, Berkah, Mulia

Dengan total investasi Rp 586 juta dari 128 investor, gerai ini meraih omzet Rp 32 Juta saat pembukaan.

Gerai 212Mart ke-70 didirikan di Kota Bogor, tepatnya di perumahan terbesar di Kota Hujan ini, Ruko No 2A-15 Bukit Cimanggu City (Samping Bogor Icon).

Peresmian dilakukan pada Ahad, 14 Januari 2018 dan diresmikan oleh Sekretaris Umum Koperasi Syariah (KS) 212, Dr. Irfan Syauqi Beik. Sambil menggunting pita di depan pintu gerai, “Dengan mengucap bismillahirrohmanirrohim, saya resmikan gerai 212 Mart Bukit Cimanggu City,” kata Dr. Irfan Syauqi Beik.

Di hari peresmian ini, omzet dibukukan adalah Rp 32.872.384. Dari total omset tersebut, produk UMKM menyumbang sebesar Rp 971.000 (2.95%).

Berada di bawah payung hukum Koperasi Muslim Bogor Raya (KMBR), Komunitas KS212 Kota Bogor 1, gerai ini didirikan oleh tak kurang dari 128 investor dengan total dana terkumpul Rp 586.330.683.

Pengurus Gerai 212 Mart BCC, Muhammad Dimas mengatakan, dari 128 investor tersebut, tidak hanya berasal dari warga perumahan BCC, melainkan juga dari sekitar Kota Bogor. Yaitu, “Warga yang yang merindukan kebangkitan ekonomi umat. Karena, Rp 586 Juta itu, bukanlah angka yang sedikit untuk dikumpulkan,” kata Dimas kepada Koperasi Syariah 212. Dari sumber lain di kepengurusan gerai ini, dikatakan waktu pengumpulan dana sekitar dua bulan, tergolong cepat.

Testimoni Investor
Salah satu investor, Surip Prayugo, warga BCC, mengatakan niatnya bergabung sebagai salah satu pemilik gerai ini adalah untuk kebangkitan ekonomi umat. “Memang kita ingin ekonomi umat bangkit, artinya memupuk ghirah kita supaya perekonomian Muslim ini bisa merajai perkonomian Indonesia”, kata Surip kepada Koperasi Syarah 212.

Surip mengakui, ia mengetahui rencana pendirian gerai 212 Mart BCC ini adalah dari media sosial. Dari media sosial ia mendapat arahan untuk bergabung ke grup Whatsapp untuk para calon investor. Setelah itu, ada pertemuan-pertemuan yang intinya adalah sosialisasi untuk pendirian gerai ini.

“Alhamdulilah, tadi saya sudah belanja dan mendapat hadiah mug. Saya mengajak Muslim dan Muslimah untuk meramaikan toko ini dengan belanja rutin. Selain itu, saya juga mengajak Muslim dan Muslimah untuk berinvestasi di cabang lan, unit lain terutama untuk Kecamatan Tanah Sareal Bogor. Semoga dengan adanya gerai 212 Mart ini, perekonomian Muslim bisa bangkit kembali”, kata Surip mengajak.

Akan Dibuka Unit Lainnya, Yuk Investasi!
Komunitas Kota Bogor 1 ini, dengan KMBR sebagai badan hukum gerai, memang terus berencana membuka unit lain di Kecamatan Tanah Sareal khususnya, di Kota Bogor umumnya. “Berjalan dua sampai tiga bulan ke depan, inshaAllah akan direncanakan kembali dibukanya gerai 212Mart di Tanah Sareal, yaitu di Cimanggu, Mekarwangi, Kencana, Kedung Jaya, untuk memberikan semangat dan contoh kepada masyarakat,” kata Dimas menjelaskan.

Untuk warga yang ingin ingin menjadi investor atau sekadar ringin bertanya-tanya cara bergabung bagaimana, bagi hasilnya bagaimana, belanjanya bagaimana, dan sebagainya, bisa menghubungi Muhammad Dimas di nomor 081291272191 atau Surip Prayugo di nomor 087873326059.

“Kita manfaatkan investasi kita untuk berbelanja kembali di gerai yang didirikan dengan kebersamaan ini, 212 Mart dari kita, 212 Mart milik kita, 212Mart untuk umat, sukses berkah mulia”, kata Dimas menegaskan.

Pemilik Ruko pun Bangga Bekerjasama dengan 212Mart
Sementara, Hermina, pemilik ruko yang disewa untuk gerai 212Mart ini mengaku senang dan bangga telah ikut berperan dalam pendirian gerai ini. “Saya merasa senang sekali ikut berdakwah mendukung pergerakan Muslim dalam program 212 Mart ini”, kata Hermina kepada Koperasi Syariah 212.

Demi mendukung pergerakan Muslim itu, Hermina mengaku menyewakan dengan harga murah. Lokasi ruko Blok A2 di BCC ini tergolong strategis. Tak jauh dari gerbang utama perumahan dan kelihatan jelas oleh siapapun yang masuk atau keluar perumahan, menurut Hermina banyak yang menginginkan menyewa ruko itu.  Namun, ia mengaku menunggu terus penawaran dari pihak KMBR, karena ia tak ingin orang lain yang menyewa. “Banyak yang berminat kepada saya karena lokasinya strategis, tapi karena saya cinta dan ingin membantu perekonomian Muslim untuk bangkit, jadi saya selalu menunggu teman-teman panitia”, kata Hermina mengisahkan.

Setelah tiga bulan menunggu penawaran, akhirnya tercapai kesepatan harga sewa di Rp 95 Juta per tahun.

Seperti peresmian gerai lainnya, dalam peresmian 212Mart BCC ini juga diberikan santunan kepada 40 anak yatim yang berada di sekitar perumahan BCC. Dana yang terkumpul berasal dari para investor gerai 212Mart BCC, sebesar Rp 17.450.000.  Jumlah itu dibelanjakan paket santunan anak yatim berupa uang tunai Rp 200.000, voucher belanja di 212Mart BCC senilai Rp 100.000, tas sekolah, dan peralatan sekolah lainnya.

Terkait