212 Mart Jatisampurna Sukses Pasarkan Produk UKM

Dalam seminggu, 212 Mart Jatisampurna sukses memasarkan 1 ton Minyak goreng produksi UKM.

Setelah sukses mendirikan 212 Mart  Jatisampurna yang pertama, Koperasi Dana Mandiri rencananya akan membuka gerai 212 Mart kedua  di samping Masjid  Hidayaturahman, dan gerai ketiga di Komplek Kranggan Permai, Kota Bekasi.

Adapun 212 Mart Jatisampurna yang pertama terletak di Jalan Raya Kranggan No. 109 Jatisampurna, Bekasi, Jawa Barat, yang diresmikan pada 5 Agustus 2017 lalu. “Kami menyusun rencana akan membuka dua gerai lagi di dekat Masjid Putih Hidayaturahman dan Kranggan Permai.  InsyaAllah mohon doanya, Allah SWT meridhoi dan memudahkan langkah kami,” kata Ketua  Koperasi Dana Mandiri, Muhammad Farid Rahmat kepada Koperasi Syariah 212, dihubungi Senin (18/9).

Minimarket berkonsep Islami 212Mart Jatisampurna ini didirikan berjamaah di bawah payung hukum Koperasi Dana Mandiri dengan anggota awal mendirikan sebanyak 350 orang investor dengan dana penyertaan Rp 1 juta hingga Rp 25 juta perorang.

Untuk mendirikan gerai kedua dan ketiga pun anggotanya terus bertambah, dengan dana penyertaan yang sama yakni Rp 1 juta perorang. “InsyaAllah dua bulan ke depan gerai 212 Mart Jatisampurna kedua  di samping Masjid Putih Hidayaturahman akan dibuka, mohon doanya,”  kata Farid.

Farid beserta pengurus Koperasi Dana Mandiri terus menyosialisasikan rencana pendirikan gerai kedua ini dengan harapan untuk menambah investor baru dalam upaya mendorong kebangkitan ekonomi umat Muslim di Indonesia, khususnya di Jatisampurna.

Menurutnya, keuntungan menjadi anggota koperasi dengan berinvestasi secara berjamaah mendirikan 212 Mart adalah ikut serta dalam upaya memperjuangkan ekonomi Islam, meningkatkan Usaha Kecil Menengah (UKM), mendapatkan Sisa Hasil Usaha (SHU) sesuai kaidah syariah Islam, bersedekah, dan mengalihkan belanja bulanan dari toko si biru dan si merah.

“212 Mart ini milik umat, dari umat, oleh umat, dan untuk umat. Maka umat yang menjadi anggota harus berkomitmen untuk mengembangkan toko ini dengan belanja di toko sendiri,” jelas Farid.

Farid bersyukur karena omzet 212 Mart Jatisampurna selalu meroket yakni di kisaran Rp 9 juta –Rp 10 juta perharinya.  ”Alhamdulillah ya omzet Rp 9 juta – Rp 10 juta perhari. Sedangkan kalau Jumat, Sabtu, Minggu di kisaran Rp 13 juta –Rp 15 juta,” ungkapnya.

Sejumlah produk UKM  anggota Koperasi Dana Mandiri maupun warga Jatisampurna difasilitasi untuk dipasarkan di 212 Mart. Jumlah produk UKM yang dipasarkan di 212 Mart Jatisampurna sudah mencapai 100-an produk, yang sudah terseleksi berkualitas dan higeinis, diantaranya keripik, beras, madu, air mineral, minyak goreng, dan lainnya. Untuk gerai berikutnya pun produk-produk UKM akan tetap difasilitasi.

”Minyak goreng produk UKM, 1 ton seminggu ludes. Air mineral Oxy Citra omzetnya capai Rp 10 juta seminggu. Produk UKM yang dipasarkan ini di luar produk dari Hydro (Hydro Perdana Retailindo – Distribution Center 212Mart untuk area Jabodetabek–red),” jelas Farid.

Dengan memfasilitasi produk-produk UKM, 212 Mart Jatisampurna menjadi contoh atau pilot project bagi gerai lainnya dalam upaya mendorong kebangkitan ekonomi umat.

”Koperasi Syariah 212 Pusat mengatakan 212 Mart Jatisampurna ini pilot project bagi 212 Mart lainnya. Memang setiap harinya 8-9 orang study banding ke kami, belajar, misalnya bagaimana caranya bersosialisasi dengan investor dan lain sebagainya,” pungkas Farid.

Terkait