- March 27, 2017
- Posted by: KS Admin
- Category: Berita
Harmonisasi pengurus dan komunitas Koperasi Syariah 212 harus dijalin dengan baik dalam upaya membangkitkan ekonomi umat Muslim Indonesia.
Workshop Komunitas Koperasi Syariah 212 ini bertujuan untuk menyatupadankan program-program strategis bagi kebangkitan ekonomi umat Indonesia. Dan banyak sekali isu-isu strategis yang akan dibahas. Pertama, adanya dinamika sosial politik yang harus diperhatikan dengan senantiasa menjaga hati dan amanah dari umat Muslim terkait Koperasi Syariah 212 ini.
”Bagaimana kita menjaga amanah dari umat, sehingga di dunia kita bisa pertanggungjawabkan dengan baik, begitu juga diakherat kita bisa tegak kepada padang mashab. Kita bisa melaksakan program Koperasi Syariah 212 ini dengan baik, fokusnya dengan muamalah, tidak dengan politik,” kata Ketua Umum Koperasi Syariah 212, Muhammad Syafii Antonio pada Workshop Komunitas Koperasi Syariah 212 di Hotel Amazing Kutaraja, Jakarta, Jumat pekan lalu.
Kedua, lanjut Syafi’i, adanya pemahaman visi dan misi serta program kerja Koperasi Syariah 212. ”Kita sudah memastikan bahwa tujuan besar kita adalah melakukan akselerasi bisnis yang berbasis syariah,” tegasnya.
Adanya keragamaan dan keinginan tentang bentuk konstitusi Koperasi Syariah 212 terhadap anggota juga akan menjadi pembahasan pada workshop ini juga akan dicarikan solusinya, kira-kira bagaimana bentuknya yang khas.
Kembali Syafi’i menegaskan, bahwa workshop ini tujuannya adalah menyamakan misi dan visi, serta mengatur harmonisasi hubungan pengurus Koperasi Syariah 212 dan komunitas Koperasi Syariah 212. ”Karena kami ini saling membutuhkan dalam upaya membangkitkan ekonomi umat Muslim Indonesia,” tegas Syafi’i.
Terkait program, lanjut pakar ekonomi syariah ini, akan diseleraskan aksi komunitas dengan program strategis yang sifatnya nasional dari Koperasi Syariah 212. Jadi, ada program yang sifatnya diiniasi dari pengurus pusat Koperasi Syariah 212, dan juga bagaimana aspirasi dari komunitas.
Pada pertemuan ini, pengurus juga akan menampung aspirasi guna memutuskan program kerja standar untuk komunitas dan program kerja khusus komunitas, agar nanti diharapkan kedepannya lebih simpel.
Menurut Syafi’i, semua aspirasi yang disampaikan komunitas akan menjadi bahan untuk bersama-sama menyusun program kerja Koperasi Syariah 212 selama 10 bulan kedepan. ”Karena memang, massa Allah harapan umat begitu besar dan keinginan untuk ada perubahan daripada umat ini juga sangat luar biasa,” ujar Syafi’i.
Untuk wujudkan itu, lanjut dia, pastinya ada hal yang bersifat pencerahaan baik berupa sertifikasi dan ekonomi syariah yang terdedikasi perbankan syariah dan lembaga keuangan syariah lainnya. Yakni, para komunitas nantinya akan mendapatkan training terkait program-program keuangan syariah yang fasilitatornya akan didatangkan dari pengurus pusat Koperasi Syariah 212.
Pakar ekonomi syariah ini mengucap syukur Koperasi Syariah 212 telah dikukuhkan sejak lima bulan lalu. Menurutnya, selain cakupan program dan aspirasi yang dibahas, workshop ini juga akan membahas bagaimana pola pendanaan di tingkat komunitas dan bahkan terkait terlibatan pengurus pusat di dalam komunitas, bagaimana aturannya akan dicarikan solusinya.